1.
Akulturasi adalah suatu proses sosial yang timbul
manakala suatu kelompok manusia dengan kebudayaan tertentu dihadapkan dengan
unsur dari suatu kebudayaan asing. Dan kebudayaan asing itu lambat laun diterima
dan diolah dalam kebudayaannyasendiri tanpa menyebabkan hilangnya unsur
kebudayaan kelompok itu sendiri
Contohnya: Candi Borobudur
yang merupakan perpaduan antara kebudayaan India dan kebudayaan Indonesia
2. Asimilasi
adalah pembauran dua
kebudayaan yang disertai dengan hilangnya ciri khas kebudayaan asli sehingga
membentuk kebudayaan baru. Proses asimilasi itu ditandai oleh pengembangan
sikap-sikap yang sama, yang walaupun terkadang bersifat emosional, bertujuan
untuk mencapai kesatuan, atau paling sedikit untuk mencapai integrasi dalam
organisasi dan tindakan
Contohnya: A adalah orang
Indonesia yang menyukai tarian Bali. Ia berteman baik dengan B yang merupakan
orang Amerika Latin dan bisa tarian tradisionalnya Amerika Latin (Tango).
Karena keduanya terus menerus berinteraksi, maka terjadilah percampuran budaya
yang menghasilkan budaya baru. Maksudnya.. si A akhirnya punya tarian baru yang
merupakan hasil penyatuan tarian Bali dan tarian Tango, tetapi tarian barunya
ngga mirip sama tarian Bali atau tarian Tango.
3.
Melting pot adalah suatu keadaan dimana terjadinya
peleburan berbagai ras, budaya, etnis dan agama di dalam sesuatu daerah, dimana
mereka telah berasimilasi dan membawa kepada satu konsep asas tersendiri
sehingga menimbulkan sebuah persatuan multietnis yang berkembang.
Contohnya: terpilihnya
Barrack Obama yang merupakan keturunan kulit hitam, sebagai Presiden Amerika
Serikat
4. Leitkultur (kebudayaan inti) adalah sebuah model
yang dikembangkan oleh Bassam Tibi di Jerman. Dalam Leitkultur, kelompok
minoritas dapat menjaga dan mengembangkan kebudayaannya sendiri, tanpa
bertentangan dengan kebudayaan induk yang ada dalam masyarakat asli.
Contohnya: masyarakat tiong
hoa di Jakarta tetap menggelar perayaan imlek sesuai dengan tradisi asli
mereka.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
kotak komentar